Beranda » Sumber Produk » Rumah & Taman » 7 Tren Cetak & Pola yang Wajib Dimiliki di Musim Semi/Musim Gugur 2025
Wanita membuat sesuatu dengan kain bermotif

7 Tren Cetak & Pola yang Wajib Dimiliki di Musim Semi/Musim Gugur 2025

Musim gugur 2025 akan tiba dengan daftar ide desain baru yang sangat cocok dengan musim ini. Seperti biasa, hari-hari akan semakin pendek, sehingga banyak orang dapat mengenakan sweter dan selimut terhangat mereka. Namun, inilah bagian terbaiknya: Sekarang adalah waktu yang tepat bagi para pebisnis untuk mengungguli pesaing dengan memperbarui koleksi mereka lebih awal!

Musim ini dipenuhi dengan tren motif dan pola yang kaya, berlapis, dan penuh perhatian yang tampak menakjubkan. Namun, itu belum semuanya. Tren ini juga menceritakan kisah, membangkitkan emosi, dan membantu pembeli merasa lebih terhubung dengan pembelian mereka—hal yang sangat penting bagi pembeli modern.

Jadi, apakah suatu bisnis menjalankan butik atau toko daring yang menciptakan koleksi berikutnya, artikel ini akan membahas tujuh tren utama (menurut perkiraan WGSN) yang akan membantu membangun jajaran produk yang menarik namun bermakna untuk A/W 2025.

Daftar Isi
Cetakan dan pola untuk A/W 2025: 7 tren yang patut dipertimbangkan
    1. Garis-garis kontras
    2. Kerajinan berlapis
    3. Kerang kecil
    4. Demi cinta sisa makanan
    5. Tanaman hias pedesaan
    6. Cerita rakyat
    7. Retro berhias
Pembulatan

Cetakan dan pola untuk A/W 2025: 7 tren yang patut dipertimbangkan

1. Garis-garis kontras

Pola garis-garis kreatif dalam warna kontras

Garis-garis selalu menjadi tren, tetapi musim ini tren ini mendapatkan pembaruan baru. Tren ini akan menampilkan kontras yang berani, kombinasi yang mengejutkan, dan desain yang mendobrak aturan mode yang biasa. Bagian terbaiknya? Ini bukan tren mode garis-garis biasa.

Desainer bereksperimen dengan berbagai ukuran, arah, dan tekstur untuk menonjolkan garis-garis yang kontras. Misalnya, Mungo menghadirkan handuk tenun datar dari Afrika Selatan, atau selimut bergaris cabana dari Homehagen menunjukkan bagaimana tren ini dapat menambah energi dan keseruan pada koleksi apa pun.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Pertimbangkan untuk menambahkan pola garis-garis tidak rata pada produk. Ini adalah cara yang bagus untuk menjaga agar semuanya tetap modern dan menyenangkan.
  • Pengecer juga dapat menggabungkan garis-garis tebal dan tipis untuk konsumen yang menyukai kedalaman dan gerakan.
  • Sudut pandang lain yang dapat diambil bisnis adalah menyegarkan pola klasik seperti kotak-kotak atau gingham dengan corak yang lebih lembut atau corak yang lebih gelap untuk tampilan grafis yang berani.

2. Kerajinan berlapis

Seorang pengrajin membuat kain bordir

Cetakan dan pola tidak selalu harus datar; tren ini membuktikannya. Kerajinan berlapis berfokus pada pembuatan desain yang menambahkan kesan sentuhan pada tampilan yang menarik. Tujuannya di sini adalah untuk menarik perhatian orang dan kemudian mengajak mereka untuk merasakan dan menghargai keterampilan di balik setiap lapisan.

Banyak konsumen yang menyadari tren ini berkat desainer seperti Irthi Contemporary Crafts. Merek ini memadukan teknik seperti tenun Emirati dan marquetry untuk membuat barang-barang rumah tangga cantik yang memanjakan mata dan indera peraba. Tekstil Cassandra Smith mengikuti pendekatan serupa dengan memadukan tenun dan felting untuk menunjukkan bagaimana pelapisan dapat membuat desain lebih dalam dan lebih elegan.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Bekerja sama dengan perajin lokal adalah salah satu cara untuk memanfaatkan Layered Craft secara maksimal. Mereka dapat menciptakan karya yang terasa personal dan istimewa.
  • Pengecer juga dapat menggunakan teknik kerawang, seperti kain bordir atau kayu ukiran, untuk menambahkan tekstur dan dimensi pada desain mereka.
  • Mereka juga dapat memilih desain yang sederhana. Pertimbangkan motif bunga, lengkungan lembut, atau pola abstrak untuk tampilan yang hangat dan menarik.

3. Kerang kecil

Desain pola kerang kecil yang cantik

Terkadang, detail kecillah yang paling menonjol. Kerang kecil adalah contoh yang bagus—kerang menambahkan sentuhan pesona pada barang sehari-hari, membuatnya terasa berbeda dengan cara yang baik, bukan sekadar biasa.

Bagian terbaiknya adalah para desainer kini mulai berkreasi dengan kerang, seperti panel kayu dengan lampu latar karya Andrés Gutiérrez atau bingkai kerang yang dilukis tangan karya De Veley Atelier. Aksen kecil ini menghadirkan nuansa ceria dan elegan tanpa berlebihan.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Pengecer dapat menambahkan tepi bergerigi pada bantal, taplak meja, atau kap lampu untuk peningkatan yang sederhana dan bergaya.
  • Pembeli bisnis juga dapat menawarkan pinggiran kertas dinding bergelombang sebagai cara mudah dan terjangkau bagi pelanggan untuk menambahkan karakter ke dalam ruang mereka.
  • Mereka juga harus menjaga desain tetap rapi dan berirama agar sesuai dengan selera modern sambil mempertahankan tampilan yang apik.

4. Demi cinta sisa makanan

Karpet bermotif di ruang tamu

Keberlanjutan telah berevolusi dari sesuatu yang opsional menjadi sesuatu yang penting. “For the Love of Leftovers” merayakan perubahan ini dengan mengubah sampah menjadi desain yang kreatif dan unik. Tren ini membuktikan bahwa “sisa makanan” bisa menjadi indah, dan konsumen menyukainya.

Hoops & Horticulture adalah salah satu merek yang memaksimalkan tren ini. Merek ini mengubah bola basket menjadi barang-barang rumah tangga yang unik. Selain itu, seniman Jepang Eri Kato mengubah kardus menjadi kolase mini yang menakjubkan, sementara Aries (merek lain yang berfokus pada keberlanjutan) menggunakan kain sisa untuk membuat permadani dengan pengrajin Maroko.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Hal pertama yang harus dilakukan bisnis adalah meninjau proses produk mereka dan menentukan apakah mereka dapat menggunakan kembali bahan limbah.
  • Pengecer juga harus menerima ketidaksempurnaan dalam desain mereka sebagai fitur, bukan cacat.
  • Terakhir, pertimbangkan untuk menawarkan perlengkapan perbaikan atau layanan perawatan purnajual untuk membantu pelanggan membuat produk bertahan lebih lama.

5. Tanaman hias pedesaan

Taplak meja dengan detail renda

Pesona pedesaan tidak pernah ketinggalan zaman; tren ini membawanya ke tingkat yang lebih tinggi. Ornamental Rural memadukan desain yang nyaman dan familiar dengan detail segar yang dibuat dengan tangan yang terasa baru dan menarik. Namun, memanfaatkan tren ini akan membutuhkan pemikiran ulang terhadap tampilan pedesaan secara kreatif untuk menarik minat konsumen.

Misalnya, Studio Courtenay mengubah kain vintage menjadi sampul buku catatan yang bergaya, sementara Magniberg menambahkan sentuhan modern pada seprai berenda. Bahkan pola kotak-kotak pun diperbarui dengan ubin buatan tangan yang terinspirasi dari talavera Meksiko.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Pertimbangkan untuk memberikan papan catur klasik sentuhan buatan tangan menggunakan desain cetak balok atau lukisan.
  • Cobalah pendekatan berbeda dengan tempat tidur, taplak meja, atau tekstil lainnya dengan menambahkan detail tusuk silang atau renda—hal-hal tersebut memberikan kesan nostalgia namun tetap modern.
  • Gunakan warna-warna hangat dan alami seperti hijau lembut, cokelat, dan krem ​​untuk menciptakan suasana kabin yang nyaman.

6. Cerita rakyat

Seorang pengrajin yang bangga dengan permadani yang terinspirasi dari rakyat dalam warna-warna terang

Desain yang terinspirasi dari budaya rakyat sedang menjadi tren, dan mudah untuk mengetahui alasannya. Desain tersebut berani, penuh warna, dan berakar kuat pada tradisi—namun tetap terasa segar dan energik. Hal terbaik dari tren ini adalah tren ini merayakan budaya secara besar-besaran.

Misalnya, Oshana bekerja sama dengan para perajin pengungsi di Lebanon untuk memadukan motif tradisional dalam Key Colors ke dalam desain modern. Demikian pula, Freedom Tree menata ulang motif kotak-kotak Madras yang terinspirasi dari Afrika dengan warna-warna cerah dan mengejutkan.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Tren ini mungkin memerlukan kemitraan dengan perajin, terutama jika pengecer ingin menciptakan desain yang autentik dan terinspirasi budaya.
  • Sebagai alternatif, bisnis dapat menyegarkan pola tradisional dengan kombinasi warna cerah dan tak terduga.
  • Gunakan cetak blok atau bordir untuk menambahkan sentuhan unik buatan tangan.

7. Retro berhias

Ruang tamu dengan karpet retro

Desain retro selalu punya cara untuk menarik perhatian. Musim ini tidak akan berbeda, karena mereka kembali dengan sentuhan glamor. Ornate Retro terinspirasi dari masa lalu tetapi terasa berani, anggun, dan cocok untuk dunia saat ini.

Desainer seperti Duro Olowu kelahiran Nigeria memadukan warisan dengan perspektif baru pada pola dan warna. Selain itu, karpet Brera Studio, yang terinspirasi oleh arkeologi, menunjukkan bagaimana pengaruh sejarah dapat terlihat ramping dan modern.

Bagaimana pengecer dapat memanfaatkan tren ini

  • Sediakan barang-barang menonjol seperti vas, permadani, atau bantal dengan pola retro yang rumit dan menarik perhatian.
  • Padukan desain yang terinspirasi barang antik dengan material modern untuk tampilan yang segar dan tak terduga.
  • Bagikan kisah di balik setiap karya. Pelanggan senang mengetahui sejarah dan makna di balik desain yang unik.

Pembulatan

Tren pola dan cetakan musim ini tidak hanya berfokus pada penampilan, tetapi juga terhubung dengan pelanggan secara emosional. Tren ini menceritakan kisah, memicu nostalgia, dan menonjolkan keterampilan. Berfokus pada tren ini akan membantu pengecer tetap mengikuti perkembangan terkini sekaligus menawarkan produk yang bermakna, unik, dan menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar kepada pelanggan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *

Gulir ke Atas